Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengklaim bahwa dirinya sudah memerintahkan jajarannya untuk membeli alat kesehatan produk dalam negeri.
Upaya tersebut dilakukan Budi setelah Presiden Jokowi berkali-kali mengungkapkan masih adanya kementerian yang membeli produk impor.
“Untuk pembelian pemerintah, Pak Presiden minta sekitar 40 persen dari anggaran dipakai untuk belanja UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) supaya terjadi perputaran. Untuk itu, semua alkes yang bisa diproduksi dalam negeri harus dioptimalkan,” kata Budi (19/8).
Saat ini Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan pun menurut Budi, telah mengidentifikasi alat-alat kesehatan yang mampu diproduksi dalam negeri untuk selanjutnya dapat dimasukan di e-Katalog dan dimanfaatkan secara luas.
“Saya sudah minta agar dipastikan apa saja alat-alat yang bisa diproduksi dalam negeri untuk selanjutnya kita kunci di e-Katalog. Salah satunya tempat tidur, semua rumah sakit pusat maupun daerah harus pakai tempat tidur produksi dalam negeri,” tukasnya.
Selain tempat tidur, alat kesehatan yang telah diidentifikasi mampu memenuhi pangsa pasar dalam negeri di antaranya antropometri, kasa, dan kapas, dan lain-lain.
“Saat ini, kita telah melakukan pembelian 300 ribu antropometri untuk selanjutnya didistribusikan ke puskesmas, posyandu prima, dan posyandu di seluruh Indonesia,” pungkasnya.
sumber : holopis.com