Transformasi PBJ, Buka Potensi Pengusaha Lokal Dalam Pengadaan Pemerintah

Deputi Transformasi Pengadaan Digital Gatot Pambudhi Poetranto mengungkapkan LKPP saat ini tengah berfokus kepada para pengusaha lokal yang ada di daerah di seluruh Indonesia untuk bergabung dalam sistem pengadaan barang/jasa pemerintah.

“Strategi LKPP dilakukan semata-mata untuk pemerataan ekonomi, dengan adanya katalog lokal maka pengusaha lokal diberikan peluang untuk ikut dalam pengadaan barang/jasa pemerintah,” ujar Gatot Pambudhi dalam acara Kunjungan Kerja DPRD Sinjai ke Gedung Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) pada Kamis, 1 Desember 2022.

Dari strategi tersebut maka proses penayangan produk dalam Katalog Elektronik Lokal dibuat lebih mudah, yaitu yang semula terdiri dari 9 tahap menjadi 2 tahap. LKPP membuka pintu gerbang pengadaan seluas luasnya agar pemberdayaan pengusaha lokal dapat meningkat sehingga anggaran pemerintah dapat terserap kembali oleh rakyat Indonesia.

“Sekarang LKPP memberi kemudahan kepada penyedia/ pengusaha lokal untuk bergabung dalam katalog elektronik dimana prosedurnya sudah disederhanakan menjadi dua tahap,” kata Gatot.

Harapanya produk yang masuk, akan lebih kompetitif dari segi kualitas barang maupun harga. Selain itu LKPP juga memperkuat Katalog Elektronik dari sisi pengawasan sistem dengan bekerjasama dengan PT. Telkom Indonesia agar ekosistem katalog kedepannya lebih kuat seperti pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dan blockchain.

“Sebagai pengelola, LKPP bisa membuatkan akun pengawas kepada rekan rekan di UKPBJ, kuncinya adalah transparan dan tercatat,” Ucap Gatot.

Dengan resources LKPP yang ada tidak mungkin pengawasan dapat dilaksanakan dengan menyeluruh, untuk itu kolaborasi dengan UKPBJ di daerah perlu dilakukan agar dapat menemukan potensi potensi kecurangan yang timbul dalam sistem pengadaan barang/jasa pemerintah.

Sumber : LKPP