70 Persen Alutsista KRI TNI Angkatan Laut Sudah Pakai Produk Dalam Negeri

Sebanyak 70 persen alat utama sistem pertahanan (Alutsista) dari matra Angkatan Laut diklaim produk dalam negeri.

Demikian disampaikan KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali yang baru dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (28/12).

“Jadi sekarang ini TNI Angkatan Laut sudah mungkin 70 persen menggunakan produk dalam negeri, kapal-kapalnya,” kata Muhammad Ali.

Menurut Ali, penggunaan alutsista dalam negeri juga selaras dengan perintah Presiden Jokowi yang selalu mengedepankan produk dalam negeri.

Salah satunya penggunaan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) yang merupakan buatan dalam negeri.

Di sisi lain, Ali menuturkan, untuk menunjang tugas dan tanggung jawab, pihaknya berharap adanya penambahan anggaran belanja untuk TNI Angkatan Laut.

“Mudah-mudahan saya harapkan demikian,” harap Ali.

Hingga saat ini kekuatan Alutsista KRI TNI Angkatan Laut 70 persen sudah menggunakan produk dalam Negeri.

KSAL Laksamana Muhammad Ali dilansir dari YouTube MetroTV pada Rabu(28/12/2022) mengatakan, penegakan hukum di wilayah laut terutama di wilayah perbatasan akan selalu ditingkatkan selama menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut.

“Tidak hanya di laut Cina Selatan tapi di seluruh perbatasan Laut harus ditingkatkan. Jadi tidak memandang mana,” katanya.

Dirinya pun mengaku saat ini wilayah laut NKRI sangatlah kondusif.

“Kekuatan Alutsista, sesuai dengan arahan bapak Presiden yakni utamakan Alutsista dalam Negeri. Terutama pembangunan KRI. Jadi untuk saat ini mungkin 70 persen menggunakan produk dalam Negeri kapal-kapalnya,” jelasnya.

Sumber : RMOL & Victory News