Pemerintah terus berupaya mengajak masyarakat untuk mencintai dan membeli produk dalam negeri, yakni dari pelaku UMKM.
Masyarakat diharapkan dapat membeli produk dalam negeri yaitu membeli produk dari pelaku UMKM agar dapat mendorong perekonomian Indonesia.
Staf Ahli Walikota Semarang Bidang Kemasyarakatan dan SDM Nurjanah menuturkan, pemerintah terus mendorong masyarakat untuk bangga dengan buatan lokal, termasuk dari pelaku UMKM.
”Dengan mencintai produk lokal maka ikut mendorong perekonomian Indonesia,” tuturnya saat membuka Gelar Produk UMKM Bangkit Bersama Iwapi di SIM Square Telogorejo Semarang, Kamis (26/1/2023).
Dikatakannya, pihaknya mengapresiasi Iwapi Jateng yang mengadakan Gelar Produk UMKM sebagai perwujudan bergerak bersama mendorong produk-produk UMKM.
Selama ini peran UMKM sangatlah besar, kontribusi UMKM terhadap PDB Indonesia sampai mencapai 65%.
Bahkan, 95,6% UMKM mampu menyerap tenaga kerja. Dari jumlah UMKM di Indonesia, sebanyak 64,5% atau 37 juta UMKM dikelola oleh perempuan.
”Oleh sebab itu saya sangat bangga sekali terhadap Iwapi sebagai Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia yang terus mendorong usaha para perempuan untuk terus bangkit bersama menggairahkan perekonomian Indonesia,” terangnya.
Wakil Ketua Umum VII Bidang Humas Promosi dan Kemitraaan DPD Iwapi Jateng Lidya Rini mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan mulai 26 Januari-4 Februari yang diikuti oleh 30 stand anggota Iwapi Jateng.
Mulai dari produk kuliner, fashion, kerajinan tangan, batik, dan masih banyak lagi. Kegiatan ini sekaligus menggairahkan kembali UMKM yang sempat terdampak pandemi virus Covid-19.
”Iwapi Jateng mengajak anggotanya untuk memperkenalkan produknya kepada masyarakat luas,”
”Hal ini sejalan dengan visi misi Iwapi yaitu mendorong kaum wanita untuk mandiri memiliki usaha sehingga bisa menambah pendapatan bagi keluarga,” terangnya.
Sumber : Suara Merdeka